English version: https://indonesia.tripcanvas.co/bandung/things-to-do/
Ditulis oleh Imron Ramadhan
Cerita oleh Beverley Lennon, Matin Firas Harahap, Cisca Lim
Ada banyak alasan mengapa orang senang berkunjung ke Bandung. Mulai dari kulinernya, tempat-tempat belanjanya, sampai pemandangan alamnya yang begitu indah. Pokoknya, Anda nggak akan kehabisan alasan untuk liburan ke Bandung.
Dikelilingi oleh tiga deretan pegunungan, Bandung terkenal akan udaranya yang sejuk khas tempat-tempat di dataran tinggi. Ditambah dengan kekayaan tradisi serta peninggalan masa lalu, tak salah rasanya kalau kota ini dijuluki Paris Van Java.
Baca juga:
16 hotel unik di Bandung untuk liburan yang luar biasa
29 tempat wisata anak terasik untuk seluruh keluarga di Bandung
14 hotel istimewa di Bandung di bawah Rp480.000 yang jarang orang tahu
Liburan lebih menyenangkan dengan teman yang asyik

Udara yang panas dan penuh polusi membuat sebagian warga Jakarta mencoba mencari “pelarian” dengan pergi ke tempat liburan yang menawarkan suasana berbeda berupa udara sejuk dan segar.
Salah satu tempat yang selalu jadi favorit untuk liburan singkat di akhir pekan adalah Bandung karena cuacanya yang bikin adem.

Tak hanya hawa sejuk, Bandung juga menawarkan berbagai macam tempat wisata menarik untuk semua orang – mulai dari wisata kuliner, wisata belanja, wisata petualangan, wisata keluarga hingga wisata alam.
Begitu pula dengan Frestea. Dibuat dari daun teh asli yang dipetik setiap pagi, Frestea menawarkan berbagai varian rasa istimewa yang tak hanya nikmat, namun juga memberikan kesegaran dalam setiap teguknya.

Ayo rencanakan liburan akhir pekan mendatang bersama teman atau keluarga ke Bandung dan jangan lupa membawa Frestea sebagai ‘teman jalan’ yang mengasyikkan!
Dengan jutaan turis yang membanjiri Bandung setiap tahunnya, Anda tentu makin penasaran apa yang membuat mereka selalu kembali lagi dan lagi.
Anda telah melihat berbagai tempat wisata menarik di Bali, kini saatnya kita menjelajahi Bandung dan sekitarnya!
Menampilkan No. 38 – 58
38. Kembali ke alam: Dago PakarEntah sekadar ingin berjalan-jalan melihat pemandangan hijau yang menyegarkan, atau mengeksplorasi 2500 spesies fauna yang ada didalamnya, ada banyak hal yang bisa Anda lakukan di sebagian hutan yang terdapat tepat di utara pusat kota Bandung ini.
Dago Pakar terdiri dari dua areal berdampingan yang dibelah oleh Jl. Maribaya, dan keduanya menawarkan pemandangan berbeda namun sama-sama mengesankan.
38-a) Gua-gua bersejarah dan tebing yang indah: Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Taman Hutan Raya atau yang biasa disingkat dengan sebutan ‘TaHuRa’ ini jaraknya hanya 30 menit berkendara dari pusat kota.
Membentang di lahan seluas 590 hektar, tujuan dibuatnya Taman Hutan Raya ini adalah sebagai hutan lindung dan kawasan konservasi bagi aneka tumbuhan dan bunga yang di Bandung. Mengambil nama dari Perdana Menteri ke-10 Indonesia, Ir. H. Djuanda, di taman ini terdapat museum yang memamerkan barang-barang peninggalan sang tokoh nasional serta berbagai artefak yang ditemukan di sekitar kawasan ini.
Salah satu lokasi populer di Taman Hutan Raya ini adalah ‘Tebing Keraton’, sebuah tebing dengan pemandangan hutan pinus yang begitu indah dan oleh pengunjung kerap dijadikan lokasi foto untuk diunggah di Instagram.

Di taman ini juga terdapat dua air terjun berbeda, Curug Lalay dan Curug Omas.
Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
38-b) Air terjun dan mata air panas: Maribaya Natural Hot Spring Resort
Terkenal dengan air terjun Curug Maribaya, Maribaya Natural Hot Spring Resort berlokasi di bagian utara Taman Hutan Raya. Selain dapat diakses dengan mudah melalui Lembang, taman ini juga bisa dicapai melalui jalan setapak dari Taman Hutan Raya.

Perjalanan menuju Curug Maribaya sendiri menawarkan pengalaman yang mengesankan; bayangkan berjalan melintasi jalur hutan sambil menghirup segarnya udara pegunungan. Cara yang menyenangkan untuk meremajakan tubuh dan pikiran.
Begitu mendekati air terjun, pengunjung bahkan sudah bisa merasakan betapa dingin dan segarnya percikan air yang mengenai tubuh disertai aroma hutan nan alami.

Untuk mengistirahatkan kaki yang letih setelah menempuh perjalanan, Maribaya Natural Hot Spring Resort juga memiliki kolam mata air panas, yang juga diyakini berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit kulit.
Maribaya Natural Hot Spring Resort
39. Memberi makan rusa dan berkemah di alam terbuka: Ranca Upas, Ciwidey
Tahukah Anda selain Kawah Putih yang tersohor, di Ciwidey, tepatnya di kawasan Ranca Upas juga terdapat Balai Konservasi Penangkaran Rusa dan Bumi Perkemahan?
Selain untuk sekadar melihat tingkah polah lucu para rusa, di balai konservasi ini Anda juga bisa berinteraksi langsung dengan rusa-rusa tersebut sambil memberi mereka makan sayuran atau wortel yang bisa Anda beli seharga sekitar Rp5.000.

Di sini juga terdapat tempat kegiatan outdoor (lengkap dengan rumah pohon!), serta bermacam aktivitas air yang bisa dinikmati oleh anak-anak sementara Anda memanjakan diri di pemandian air panas.
Dan jika Anda tiba-tiba memutuskan ingin bermalam, di sini juga terdapat toko-toko yang menyediakan perlengkapan berkemah yang bisa disewa dengan biaya terjangkau.
Ranca Upas, Ciwidey
40. Menikmati semerbak bunga tulip dan merasakan kincir angin khas Belanda: Kampoeng Tulip
Bandung dikenal sebagai Paris Van Java, tapi Kampoeng Tulip lebih mengedepankan nuansa khas Belanda untuk liburan keluarga.
Tapi bila Anda berharap bisa menyaksikan bunga tulip mekar dengan indahnya, bersiaplah untuk kecewa. Usaha untuk mengimpor bunga tersebut dari negara asalnya memang sukses, tapi tidak demikian untuk membuatnya mekar.

Meski begitu, Kampoeng Tulip akan mengejutkan Anda dengan pemandangan taman yang keren dengan panorama alam yang Instajenik dan fasilitas yang menyenangkan. Berkelilinglah menikmati pemandangan indah dan kincir angin ikonik ala Belanda, juga rumah-rumah kecil bergaya pedesaan Eropa.
Anda bahkan bisa bergaya ala orang Belanda dengan menggunakan kostum!
Si kecil pastinya juga senang bisa naik perahu, sementara Anda mendayung dan menikmati keelokan termpat yang memesona ini.
Kampoeng Tulip
41. Menyesapi keindahan surgawi: Taman Lembah Dewata
Ingin tahu caranya mempererat hubungan keluarga Anda, sekaligus mengembalikan kembali mood ke level yang lebih baik? Berwisata dengan konteks kembali alam bisa menjadi pilihan. Taman Lembah Dewata siap mewujudkan keinginan Anda untuk itu.
Berada di tempat wisata populer Ganesha H Equestrian, keindahan tempat ini bakal membuat Anda dan seluruh anggota keluarga terpana.
Hal paling menarik yang bisa ditemukan di sini adalah Danau Tadah Hujan yang luar biasa. Dikelilingi oleh perbukitan yang hijau dan langit biru, Anda bisa berkeliling danau dengan menggunakan perahu atau sekadar duduk di dermaga yang terbuat dari bambu, sekadar untuk menikmati keindahan alam sekitar.


Taman Lembah Dewata
42. Miniatur Danau Kelimutu di Kabupaten Bandung Barat: Danau Wakadobol
Ingin menyaksikan keindahan alam yang spektakuler di Bandung? Maka singgahlah ke Danau Wakadobol (yang belum banyak diketahui orang!).
Danau Wakadobol bukanlah danau alam biasa di tengah belantara, melainkan danau yang tercipta karena lubang bekas galian tambang yang terisi oleh air hujan.
Karena dikelilingi oleh bukit-bukit batu raksasa, keberadaan Danau Wakadobol belum terlalu mencuat di kalangan wisatawan. Ditambah lagi karena daerah ini merupakan kawasan pertambangan yang berbahaya.

Bahkan di sana ada papan peringatan agar Anda waspada. Makanya kalau berkunjung ke danau ini harus tetap awas karena masih terdapat buldoser lalu lalang membawa hasil tambang.
Meskipun demikian, di siang hari keindahan danau ini tampak begitu memukau dan sangat fotojenik.
Apalagi kalau ke sini saat cuaca mendung, ketika tebing-tebing batu besar disekelilingnya diselimuti kabut – kelihatan seperti lokasi di serial Game of Thrones!
Danau Wakadobol
43. Tinggalkan dunia modern dan jalin koneksi dengan alam: Situ Cisanti
Hari-hari Anda di kantor melelahkan dan bikin stres? Istirahatlah sejenak dan bebaskan diri Anda dengan berkunjung ke Situ Cisanti.
Terletak sekitar dua jam dari pusat kota, pesona Situ Cisanti akan membuat Anda seketika lupa dengan segala problema hidup.

Anda dapat berjalan-jalan mengelilingi danau yang tenang ini, atau ke mata air dan menyusuri perkebunan teh yang begitu memberikan ketenangan jiwa.

Nggak usah repot-repot mengecek ponsel Anda karena sinyal di sini lemah. Namun justru itu akan membuat perhatian Anda teralihkan pada keindahan alam yang luar biasa ini.
Kalau enggan buru-buru beranjak dari sini, jangan lupa bawa peralatan berkemah karena di kawasan Situ Cisanti pengunjung diperkenankan untuk kemping.
Situ Cisanti
44. Berendam kolam sejuk di tengah hutan dan perbukitan: Sendang Geulis Kahuripan
Tempat Instagrammable ini punya banyak sebutan, seperti Talaga Cikahuripan, Sirah Cai Kahuripan dan banyak lagi.
Tapi, sepertinya yang paling terkenal adalah Sendang Geulis Kahuripan, yang dalam Bahasa Indonesia kurang lebih berarti: ‘kolam indah pemberi kehidupan’.
Penggambaran ini bisa dikatakan sangat tepat! Bagaimana tidak, Anda akan bisa menyaksikan kolam yang jernih, dikelilingi tetumbuhan hijau dan berada di tengah perbukitan. Pas sekali untuk “melarikan diri” dari hiruk pikuk metropolitan.

Pasti Anda nggak mau buru-buru pulang!
Sendang Geulis Kahuripan
Anjangsana ke beberapa air terjun terindah di Bandung
Meskipun Bandung memiliki obyek wisata buatan yang keren-keren, namun jangan lupakan keindahan alamnya yang memukau.
Tak terlalu jauh dari pusat kota, Anda akan dapat menemukan beberapa air terjun yang begitu menakjubkan. Siap bertualang bersama kami?
45. Nggak kalah indah sama Niagara: Curug Malela
Dengan ketinggian 70 meter dan lebar 50 meter, Curug Malela merupakan air terjun terbesar yang ada di Bandung.

Meski begitu menawan, namun karena lokasinya yang cukup jauh (tiga jam perjalanan dari pusat kota) serta medannya yang terjal, orang lebih banyak mendengar cerita tentang indahnya Curug Malela ketimbang melihat langsung dengan mata kepala sendiri.
Jadi apabila Anda berhasil menuju air terjun ini… Selamat, pencapaian yang luar biasa!
Curug Malela
46. Pesona air yang mengalir di sela bebatuan: Curug Batu Templek, Bandung
Anda mungkin akan kesulitan mencari tahu cara menuju Curug Batu Templek jika bertanya pada warga Kota Bandung.
Meskipun curug ini tidak sulit untuk dicapai, namun lokasinya yang berada di kawasan penambangan batu alam menjadikan nama Curug Batu Templek masih asing di telinga.

Sebagai fenomena geologi yang langka, Curug Batu Templek sebetulnya merupakan retakan kecil dari lempeng bumi, yang terbentuk akibat pergerakan tektonis. Sehingga menyebabkan keluarnya air dari sela-sela bebatuan.
Waktu yang tepat untuk mengunjungi curug ini adalah pada musim hujan (biasanya antara bulan September dan Maret) ketika aliran air cukup deras dan berwarna kecoklatan, sehingga menampilkan keunikan tersendiri.
Karena jalan menuju Curug Batu Templek berupa jalan setapak yang tidak terlalu besar, cara terbaik untuk mengunjunginya adalah dengan kendaraan roda dua. Setelah melewati para pengrajin batu alam di Pasar Impun, Anda masih harus melalui beberapa tanjakan.
Begitu tiba di atas bukit, panorama Bandung Timur yang spektakuler bisa Anda lihat. Jangan kaget kalau Anda jadi satu-satunya pengunjung di sini!
Sementara itu sayup-sayup di kejauhan terdengar suara percikan air yang menandakan bahwa lokasi curug tersebut sudah dekat.
Curug Batu Templek, Pasir Impun, Cimenyan, Bandung 40191
47. Air terjun yang memancarkan cahaya warna-warni: Curug Cimahi
Meskipun lokasi air terjun ini cukup dekat dengan jalan raya, namun setibanya di sana Anda seolah berada di tengah-tengah rimba belantara.

Tempat wisata ini adalah spot yang pas jika Anda ingin mengajak si dia berjalan-jalan berdua menikmati keindahan alam.
Dengan ketinggian 87 meter, salah satu air terjun tertinggi di Bandung ini juga dilengkapi pencahayaan berwarna-warni yang bertujuan untuk memikat pengunjung agar datang di malam hari.

Curug Cimahi
48. Akomodasi untuk para pecinta lingkungan: Bamboo Village by Villa, Lembang
Di sini, Anda akan tetap merasakan kenyamanan layaknya di hotel meskipun sedang berada di tengah alam bebas.
Rumah pohon yang berada di Villa Lembang ini terletak tak jauh dari kota, namun suasananya amat jauh berbeda. Anda seolah berada di tengah alam nun jauh di antah berantah.

Luas seluruh kawasan villa adalah lebih dari 10.000 meter persegi, jadi ada banyak spot yang bisa Anda jelajahi di sana.
Konsep yang diusung tempat ini benar-benar ramah lingkungan dengan menggunakan bahan baku yang sebagian besar berasal dari alam.
Bamboo Village juga aman bagi anak-anak, namun jika Anda takut ketinggian, mereka memiliki beberapa pilihan villa lain.
Ajak si kecil bermain bersama satwa lucu!
Anak-anak mana sih yang nggak suka melihat binatang?
Di Bandung, ada beberapa tempat di mana anak-anak tak hanya bisa sekadar melihat satwa dari kejauhan, namun juga berinteraksi langsung dengan mereka. Tentu ini cara terbaik untuk membuat mereka mencintai alam.
49. Kebun binatang mini di atap mal: KidZoo, Paris Van Java
Setelah puas berbelanja di berbagai toko yang ada di mal Paris Van Java, luangkanlah waktu satu atau dua jam untuk mengunjungi pesona tersembunyi yang terletak di bagian rooftopmal tersebut.
Ada dua kebun binatang mini di areal rooftop Paris Van Java, yaitu Lactasari Mini Farm dan Bird Park. Keduanya sangat cocok sebagai tempat untuk mengajarkan anak-anak Anda agar lebih menyayangi binatang.
Bersiaplah untuk disambut kicauan burung-burung tropis yang berwarna-warni!
Saat memasuki taman burung, Anda akan mendapat semangkuk belalang sebagai makanan bagi burung-burung yang ada di dalamnya. Di Bird Park ini Anda juga dapat melihat burung-burung langka Indonesia, seperti berbagai jenis Nuri dari Nusa Tenggara dan Burung Enggang dari Kalimantan.

Di bagian lain rooftop ini terdapat Lactasari Mini Farm, sebuah peternakan mini yang menjadi rumah bagi lima jenis hewan: kambing, domba, sapi, kelinci, dan anjing Siberian Huskies.
Ketika memasuki peternakan mini ini Anda akan diberikan celemek, sayur-sayuran dan sebotol susu untuk diberikan kepada hewan-hewan di dalamnya.
Peternakan mini ini begitu bersih dan terawat dengan baik, sehingga Anda bisa mengunjunginya dengan nyaman tanpa perlu khawatir akan terkena kotoran binatang.
Paris Van Java
50. Bermain sambil “bekerja” di ladang: Jendela Alam Farm
Ada beberapa lokasi di Bandung yang menawarkan aktivitas seru yang berhubungan dengan pertanian, di mana pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan hewan atau memetik buah dan sayuran.
Namun Jendela Alam merupakan salah satu yang menjadi pelopor dan memiliki fasilitas terlengkap.
Terletak di kawasan Lembang yang sejuk, Anda dan keluarga dapat menyusuri setiap sudut area pertanian dan peternakan ini serta bertemu dengan beberapa hewan lucu yang sebagian di antaranya bukan asli Indonesia! Pengunjung pun dapat ikut memandikan, memberi makan, hingga menyusui hewan-hewan tersebut.

Bukan itu saja, Anda juga bisa belajar bertani dan berkebun dengan berbagai teknik, seperti tradisional, hidroponik dan aquaponik. Kotor-kotoran…siapa takut?!
Sepulang dari sini mungkin Anda akan terinspirasi untuk bercocok tanam sendiri di rumah!
Jendela Alam Farm
51. Rumah di puncak air terjun di Situ Patenggang
Berjarak sekitar 10 menit dari Kawah Putih yang terkenal terdapat sebuah danau yang terlalu indah untuk dilewatkan.
Menurut legenda Jawa Barat dari abad ke-15, setelah berpisah selama bertahun-tahun akibat perbedaan keyakinan, Pangeran Putra Prabu dan Putri Titisan Dewi akhirnya bertemu di sebuah pulau berbentuk hati di tengah Situ Patenggang.
Danau ini dikelilingi oleh perkebunan teh, sehingga tampak seperti hamparan permadani hijau nan luas dan indah. Luar biasa!

Bahkan ada sebuah rumah yang terletak tepat di atas air terjun!

Situ Patenggang
52. Memetik stroberi di dataran tinggi: Natural Resto and Strawberry Land
Sejak dibawa oleh bangsa Belanda pada jaman kolonial, tanaman beri – terutama stroberi – kini tumbuh subur di Bandung.
Terlihat dari banyaknya perkebunan stroberi yang kerap dijumpai di sepanjang jalan menuju kawasan Lembang. Bahkan di beberapa di antaranya pengunjung dapat datang dan memetik stroberi langsung.
Natural Resto and Strawberry Land memiliki lahan stroberi seluas 1,5 hektar di daerah Lembang, yang semuanya ditanam secara organik.

Selain memetik stroberi, restoran yang sudah beberapa kali ditampilkan di televisi ini juga menyajikan aneka menu berbahan stroberi.
Gurame Goreng Stroberi dan Nasi Liwet Stroberi adalah dua hidangan yang wajib Anda coba di sini!
Natural Resto and Strawberry Land
53. Menjadi koboi sehari: De’Ranch Lembang
Tempat ini awalnya adalah sebuah peternakan, namun sejak tahun 2007 diubah menjadi sebuah taman hiburan keluarga dan menjadi salah satu destinasi favorit di Bandung.
Pengunjung dapat mengenakan kostum koboi dan menunggang kuda untuk menjelajahi kawasan natural seluas 5 hektar ini.

Ada 22 aktivitas yang bisa Anda pilih, dengan biaya antara Rp20.000 – Rp200.000. Di antaranya adalah panahan, flying fox, dan memancing.

Seperti umumnya peternakan, di sini Anda juga bisa belajar benyak tentang perawatan kuda dan sapi, dari memberi makan dan memandikan hewan ternak, hingga memerah susu sapi.

Dan asyiknya lagi, Anda bisa membeli daging dan susu segar dari hewan ternak yang sesungguhnya!
De’Ranch
54. Belajar seni musik tradisional Sunda: Saung Angklung Udjo
Mengusung moto ‘one-stop cultural workshop’, Saung Angklung Udjo adalah tujuan yang tepat bagi Anda yang ingin belajar banyak tentang alat musik tradisional tanah Pasundan yang terbuat dari bambu ini.
Anda dapat mengikuti kelas membuat Angklung dan belajar bagaimana menggunakannya sebagai alat musik pengiring tari tradisional dan pertunjukan wayang golek.

Tempat ini dibangun oleh pengrajin tradisional Udjo Ngalegana pada tahun 1966 dengan tujuan untuk memasyarakatkan seni tradisional Sunda. Semua penghasilan yang didapat Saung Angklung Udjo dimanfaatkan untuk biaya pendidikan anak-anak yang kurang beruntung di sekitarnya.
Saung Angklung Udjo
55. Dessert yang terlalu cantik untuk disantap: Verde Resto & Lounge
Tak peduli sebanyak apa makanan yang telah masuk ke perut, pasti tetap selalu ada ruang untuk dessert alias hidangan penutup.
Terletak di Jl. Dago, Verde merupakan salah satu tempat nongkrong terpopuler di Bandung. Tak hanya memiliki restoran dan bar, di sini Anda juga bisa menikmati afternoon tea. Dan yang paling enak dari Verde adalah hidangan penutupnya.
Pernahkah Anda melihat sesuatu yang seperti ini sebelumnya? Volcano Pizza erwarna-warni yang menjulurkan api? Inilah menu andalan di Verde.

Bagaimana dengan Cream Caramel yang begitu menggoda ini? Bingung kan mau makan yang mana duluan?
Pokoknya perut (dan mata) Anda bakal terpuaskan di sini!
Verde Resto & Lounge
56. Berdua melintasi jembatan cinta: Situ Cileunca
Dikelilingi oleh perkebunan teh, Situ Cileunca (Danau Cileunca) terletak pada 1.500 m di atas permukaan laut, sehingga udara di sini begitu sejuk dan segar.
Di sini Anda dapat naik perahu mengitari danau sambil menikmati keindahan alam sekitarnya.
Anda dapat berjalan-jalan melintasi jembatan menyeberangi danau tersebut, yang juga berfungsi sebagai penghubung antara dua desa.

Jembatan ini awalnya dibangun untuk mendorong aktivitas perdagangan di antara kedua desa tersebut, namun belakangan kerap dijadikan spot berkencan para muda-mudi setempat. Itulah mengapa akhirnya dijuluki Jembatan Cinta.
Situ Cileunca
57. Berendam di pemandian air panas yang berkhasiat: Sari Ater Hot Spring Resort
Puas berkeliling kota seharian, Anda mungkin ingin meregangkan otot-otot yang tegang dan letih agar bisa melanjutkan liburan.
Terletak di dekat gunung berapi, mata air panas alami yang ada di sini sudah sejak lama dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk relaksasi, menyembuhkan rematik, nyeri otot dan juga syaraf. Bahkan ada kepercayaan kalau setelah berendam di mata air ini maka penampilan Anda akan lebih menarik. Hmm…

Ada lima kolam rendam yang bisa Anda pilih. Namun jika merasa tak nyaman berendam di tempat umum, Anda dapat menyewa kamar pribadi yang memiliki kolam rendam air panas sendiri.

Aktivitas lain yang tersedia di sini di antaranya paintball, bersepeda, flying fox, high rope, dan masih banyak lagi.

58. Menjelajahi kebun teh dan telaga tenang yang menghanyutkan: Perkebunan Teh Cukul, Pangalengan
Sejak jaman dahulu yang namanya perkebunan teh selalu menjadi salah satu destinasi yang memikat para wisatawan untuk berkunjung ke Bandung dan sekitarnya.
Dengan hembusan angin yang sejuk dan aroma daun teh yang samar-samar di udara, berada di tengah perkebunan teh sungguhlah sebuah momen yang menyenangkan.

Lantas, apa yang membedakan Perkebunan Teh Cukul dengan perkebunan teh lain yang terdapat di Bandung?
Alasan pertama karena perkebunan teh yang satu ini terletak di dataran tinggi, sehingga sudah pasti udaranya begitu sejuk.
Kedua, di kawasan ini terdapat sebuah telaga yang amat tenang, yaitu Situ Cukul.
Daya tarik lainnya adalah adanya Villa Jerman, sebuah vila bergaya Eropa yang menjadikan Perkebunan Teh Cukul tambah cantik dan unik.
Terakhir, Anda bisa menyusuri pematang di antara semak-semak pohon teh yang akan membawa Anda ke puncak bukit, di mana keindahan dan ketenangan yang sesungguhnya berada.
Perkebunan Teh Cukul, Pangalengan
Apakah kami sudah membuat Anda ingin segera liburan ke Bandung? Mana yang paling ingin duluan Anda kunjungi? Sampaikan komentar Anda di bawah ini!
Semua yang tercantum di atas merupakan data terakhir pada saat artikel ini dibuat. Jika ada perubahan/update terbaru yang Anda ketahui, silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaharui. Terima kasih!
Beritahu kami
Semua yang tercantum di atas merupakan data terakhir pada saat artikel ini dibuat. Jika ada perubahan/update terbaru yang Anda ketahui, silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaharui. Terima kasih! Beritahu kami |