Ditulis oleh Adhia Azka
Cerita oleh Antonius Yudi Sendjaja
Udaranya yang sejuk dan atmosfer yang santai membuat banyak wisatawan ingin berlibur ke Malang. Kota ini memang punya segalanya untuk memanjakan para pelancong dari semua kalangan. Makanan yang lezat dan ramah di kantong, aneka wahana permainan, hingga pemandangan alamnya yang indah.
Jika selama ini Anda hanya menjadikan Gunung Bromo (yang ironisnya tidak terletak di Malang!) sebagai destinasi wisata alam saat berlibur ke Malang, maka bersiaplah melihat berbagai wisata alam di Malang sendiri yang akan membuat Anda takjub. Mulai dari pantainya yang berpasir putih, telaga berair jernih, hamparan kebun teh, hingga kontur perbukitan dan pegunungan bisa Anda temui di sini. Bisa dibilang inilah harta karun tersembunyi yang disiapkan alam untuk Anda para wisatawan yang datang ke Malang. Bahkan beberapa masih sepi pengunjung. Dijamin, pulang liburan Anda langsung langsung jatuh hati.
Baca juga:
44 Tempat wisata di Malang dan sekitarnya untuk liburan yang unik dan tak terlupakan
19 Tempat wisata anak di sekitar Malang dengan beragam pesona
Air terjun yang menyegarkan
1. Kagumi dan hitung jumlah air terjun yang ada: Air Terjun Coban Sewu
Air terjun Coban Sewu sungguh tiada duanya.
Air terjun ini menjulang megah setinggi 180 meter menuruni tebing hijau.
Di dekat air terjun tersedia jalur trekking untuk menikmati pemandangan di sana. Namun, jika Anda ingin melihat lebih dekat dan menyukai sensasi, ada jalanan berpengaman bambu yang sempit dan curam untuk turun ke dasar air terjun.
Di sana Anda dapat menapaki tanah dan batuan basah, menyentuh air, dan merasakan udara sejuk di sekeliling Anda. Dengan tebing nan tinggi yang menutupi pandangan Anda ke langit, Anda benar-benar dikelilingi oleh alam.
Ada pula Gua Tetes, gua di lereng tebing yang dapat Anda jelajahi.
Di tengah pepohonan yang rimbun, Anda akan menemukan sebuah harta karun yang indah. Air terjun dengan air yang mengalir cukup deras lengkap dengan spot foto terbaik yang akan membuat teman-teman Anda merasa iri.
Selama ini Anda hanya berpose berdiri di depan air terjun? Basi! Di sini, Anda bisa menyewa sebuah perahu yang didesain lengkap dengan meja dan kursi. Kemudian perahu akan ditarik hingga posisinya pas di depan air terjun. Hasilnya, Anda terlihat seperti sedang “nongkrong” santai dengan latar belakang pemandangan air terjun yang memukau. Tapi, jika Anda akan berfoto di sini siap-siap basah kuyup ya.
Tenang, harta karun di sini bukan hanya air terjun saja kok. Ada juga kandang rusa dan spot foto seperti tenda suku Indian yang tak kalah menarik. Oh ya, Anda juga bisa memberi makan rusa-rusanya lho!
Coban Jahe
Tiket Masuk: Rp10.000
Alamat: Jl. Begawan, Dusun Krajan, Taji, Jabung, Malang, Jawa Timur 65155. Koordinat di sini
Jam Operasional: 08.00 – 16.00
3. Nikmati struktur batuan unik dari dekat: Air Terjun Supit Urang
Air Terjun Supit Urang memiliki 3 bagian – Supit Urang 1, Supit Urang 2, dan Watu Talang, yang merupakan talang sungai.
Lihatlah keunikan struktur batuan air terjun yang tebingnya tersusun dari batu-batuan besar yang saling bertumpuk satu sama lain ini.
Supit Urang 1 terletak di bagian bawah, sedangkan Supit Urang 2 ada di atasnya. Untuk mencapai Supit Urang 2, Anda harus menyusuri jalanan curam sepanjang 100 m menaiki tebing atau memanjat tangga bambu setinggi 12 meter dari Supit Urang 1.
4. Air terjun yang unik dan memesona: Coban Sumber Pitu, Pujon
Di belantara hutan lebat di Kecamatan Pujon, ada setidaknya 14 air terjun, di mana salah satunya adalah Coban Sumber Pitu atau dikenal juga dengan nama Grojogan Pitu.
(Jangan tertukar dengan Air Terjun Sumber Pitu yang ada di Kecamatan Tumpang, sebelah timur Malang ya).
Untuk menuju ke salah satu air terjun terbesar dan paling menakjubkan di Jawa Timur ini membutuhkan usaha ekstra. Anda harus melintasi hutan dengan jalur yang licin dan cukup menantang!
Dalam perjalanan mencapai Coban Sumber Pitu, Anda akan menjumpai Air Terjun Tunggal. Di sini Anda bisa beristirahat sejenak setelah satu jam trekking sambil menikmati udara segar.
Setibanya di Coban Sumber Pitu, mata Anda bakal langsung disejukkan dengan pemandangan serba hijau dari dinding tebing yang tertutup oleh lumut dan tanaman paku-pakuan, berpadu dengan jernihnya air yang mengalir yang tidak hanya berasal dari satu, melainkan tujuh buah sumber air sekaligus! (Sumber Pitu = Sumber Tujuh)
Sebuah pemandangan eksotis (mirip setting film Jurassic Park, bukan?) yang pastinya akan membuat Anda langsung lupa akan rasa capek. Nikmatilah keindahan alam ini sepuasnya. Kalau perlu, segarkan kembali diri Anda dengan sejuknya air pegunungan.
Coban Sumber Pitu. Pujon
Alamat: Dusun Tulungrejo, Desa Pujon Timur, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Koordinat di sini.
5. Lihatlah selusin air terjun yang menyatu: Air Terjun Ciblungan
Air terjun Ciblungan memiliki satu air terjun utama yang bergabung dengan 10 air terjun kecil dan mengalir menuju sungai yang dangkal.
Sungai ini membentuk kolam dangkal di bawah air terjun di mana pengunjung dapat berendam dan bermain di dalamnya.
Air terjun ini terletak di tengah kehijauan. Anda dapat menikmati pemandangan alam dari platform kayu kecil dan sebuah rumah pohon di tepi air.
6. Taman wisata dengan seribu bambu: Boon Pring Andeman
Sebuah destinasi wisata keluarga yang super lengkap. Wahana permainannya beragam, ada kolam renang, fasilitas lengkap, dan tentu saja pemandangan alam yang indah.
Serba hijau dan tentu saja sejuk karena banyak pepohonan tumbuh di sini. Selain itu, tempat ini juga dulunya dikenal dengan Kampung Bambu. Jadi jangan heran kalau Anda akan menemukan ribuan pohon bambu dengan beragam jenis. Di tengah rimbunnya pepohonan, ada sebuah telaga berukuran besar yang airnya berasal dari enam mata air. Terbayang kan bagaimana ademnya saat bersantai di sini? Jangan hanya dilihat, Anda juga bisa bersantai di atas telaga dengan menggunakan perahu getek atau menggunakan ban pelampung.
Selanjutnya, Anda bisa mengajak anak-anak menikmati beragam wahana permainan. Ada balon raksasa yang akan siap mengocok perut Anda dengan menggelinding di atas telaga. Selain itu, Anda juga bisa menguji kekompakan dengan mengayuh sepeda bebek air bersama pasangan.
Ingin permainan yang lebih menantang? Ada flying fox yang akan membawa Anda meluncur di udara. Seru!
Boon Pring Andeman
Tiket Masuk: Rp10.000 (dewasa), Rp5.000 (anak-anak)
Alamat: Sanankerto, Turen, Dusun Kp. Anyar, Sanankerto, Turen, Malang, Jawa Timur 65181. Koordinat di sini
Telepon: 0856 0601 5450
Jam Operasional: 08.00 – 17.00
7. Lembah yang penuh kejutan: The Secret Valley
Tidak pernah terbayangkan sebelumnya, petualangan Anda akan berakhir dengan penuh kejutan.
Anda akan diajak berjalan kaki menyusuri jalan setapak untuk sampai ke atas bukit. Perjalanannya memang tidak mudah dan tidak dekat. Tapi, semua lelah yang Anda rasakan langsung terbayarkan saat Anda sampai di puncak bukit.
Tenda yang nyaman untuk melepas lelah, makanan hangat untuk mengisi perut, hingga penampilan memukau dari para seniman akan membuat Anda takjub. Masih penasaran? Belum terbayangkan apa saja yang akan Anda dapatkan di akhir petualangan? Lebih baik langsung rasakan sendiri keseruannya!
The Secret Valley
Harga: Mulai Rp200.000
Alamat: Poh Kecik, Dusun Pagergunung, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Malang. Koordinat di sini
Email untuk reservasi: [email protected]
Instagram: @the_secretvalley
8. Sejuk dan tenangnya suasana di lereng pegunungan: Bukit Kuneer, Perkebunan Teh Wonosari, Singosari
Sekitar setengah jam arah utara Malang, tepatnya di lereng Gunung Arjuna, terdapat kawasan sejuk dan tenang tempat di mana perkebunan teh yang dikelola PT Perkebunan Nusantara berada.
Tak sekadar untuk menghasilkan daun teh berkualitas saja, namun perkebunan ini juga difungsikan sebagai agrowisata yang terbuka untuk umum, terutama bagi keluarga.
Berbagai aktivitas seru dapat Anda lakukan di sini, seperti tantangan outbound, panjat dinding, flying fox, juga paintball.
Jika Anda ingin mencari hiburan yang juga mendidik, maka bisa mengikuti paket tur di mana Anda akan diajak berkeliling perkebunan sambil dijelaskan segala hal tentang proses produksi dari pemilihan daun teh sampai pengemasan teh siap konsumsi.
Puas mengelilingi kebun teh seharian, spot asik lain panorama Malang Bukit Kuneer yang lokasinya sedikit tersembunyi di tengah-tengah kebun teh berusia lebih dari seabad ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk berfoto di rumah pohon atau jembatan kayunya yang Instagramable abis!
Jelajahi berbagai goa misterius
9. Hanya untuk para pemberani: Goa Pinus Gunung Banyak
Berada di area wisata Gunung Banyak, Goa Pinus memiliki daya tarik tersendiri. Sebuah karya menyerupai patung terbuat dari kayu menjadi tanda letak lokasi Goa Pinus berada. Di sebelahnya, Anda bisa menemukan sebuah lubang yang menjorok ke dalam tanah. Konon, gua ini peninggalan zaman penjajahan Jepang lho.
Selain Goa Pinus, masih banyak spot lain yang menarik di area ini. Udaranya yang sejuk, dijamin akan membuat Anda betah menghabiskan waktu dengan berfoto-foto. Hampir semua spot foto di sini terlihat artistik dan dibuat menggunakan kayu. Ada yang dibentuk menyerupai gerbang berbentuk lingkaran, perahu, hingga rumah-rumah kecil.
Tapi, jika Anda mengaku sebagai seorang yang pemberani maka wajib mencoba berfoto di ujung tebingnya! Untuk mencapai landasan foto, Anda harus meniti lintasan kayu yang sudah disiapkan. Harap berhati-hati ya jika akan berfoto di sini, karena spot foto ini benar-benar berada di sisi tebing dan tanpa pengaman. Jika ceroboh, bisa nyawa jadi taruhannya.
Meskipun begitu, banyak wisatawan yang tertarik untuk berfoto di sini. Wajar saja, hasil foto Anda akan terlihat begitu ekstrem dan pemandangan alam yang disajikan pun sangat indah. Dijamin saat Anda posting fotonya di Instagram, followers Anda akan dibuat penasaran dengan lokasi fotonya.
Goa Pinus Gunung Banyak
Tiket Masuk: Rp10.000 | Spot foto, Rp5.000/orang
Alamat: Gg. Mbah Ba’i, Gunungsari, Kec. Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur 65391. Koordinat di sini
Jam Operasional: 07.00 – 17.00
10. Formasi alam yang menakjubkan: Goa Lo Bangi
Apakah Anda senang menjelajahi gua dan melihat formasi batuan? Di sinilah Anda dapat melakukannya. Goa Lo Bangi terdiri dari dua gua bawah tanah: Goa Lo dan Goa Bangi.
Anda akan disambut oleh batuan kapur dengan tumbuhan pendek dan tanaman berdaun lebar di mulut gua. Dinding batu kapur dibangun untuk menahan tanah di mulut gua agar tidak masuk ke dalamnya.
Lorong goa ini dipenuhi lumpur dan genangan air dan semakin lama semakin kecil. Anda juga akan melihat gua bawah tanah kecil dengan jalanan pendek dan sempit dan sungai kecil mengalir di dalamnya.
Anda akan menjumpai stalaktit, stalagmit, reruntuhan batu, gourdam, dan barisan batu kapur. Beberapa bagian gua tingginya kurang dari satu meter, jadi bersiaplah untuk merangkak.
Gua ini juga dipenuhi kehidupan, para pengunjung dapat mendengar suara ikan lele, jangkrik, dan kelelawar penghuni gua.
Goa Lo Bangi
Alamat: Dusun Ngliyep, Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo, Malang.
Cara ke Sana: Dari Pantai Ngliyep, pergilah ke arah Selatan. Gua ini berjarak 5 km dari Pantai Ngliyep.
Telepon: 0813 3318 3380
Website Pantai berpasir putih yang nggak kalah indah dengan di Bali
11. Kecantikan alam yang tersembunyi: Pantai Sendiki
Malang juga ternyata punya pantai yang indah lho. Salah satunya adalah Pantai Sendiki yang baru dibuka pada 2015 lalu.
Hamparan pasir putih yang indah membuat pantai ini terlihat begitu cantik. Berjalan di atas pasir pantainya saat sore hari akan membuat Anda merasa begitu nyaman dan relaks. Sayangnya, tipe pantai di wilayah selatan memang memiliki ombak yang besar sehingga sangat tidak disarankan untuk berenang di sini.
Puas berjalan kaki menyusuri pantai, Anda bisa beristirahat sambil menikmati minuman segar yang dijual di warung pinggir pantai. Fasilitas di Pantai Sendiki ini memang terbilang cukup lengkap dengan adanya warung dan toilet untuk pengunjung. Selain itu, ada juga beberapa spot menarik untuk Anda berfoto.
Jika ingin lebih lama menikmati keindahan alam Pantai Sendiki, Anda bisa bermalam di sini. Saat ini sudah dibangun beberapa cottage sederhana di atas pohon yang bisa digunakan para tamu untuk menginap. Harganya pun cukup ramah di kantong mulai dari Rp200.000 per malam. Tertarik?
Pantai Sendiki
Tiket Masuk: Rp10.000
Alamat: Tambakrejo, Sumbermanjing, Malang, Jawa Timur 65148. Koordinat di sini
12. Menyaksikan matahari terbenam dari bathtub alami: Pantai Batu Bengkung
Momen saat matahari terbenam memang menjadi salah satu pemandangan indah yang banyak dinanti wisatawan. Di Pantai Batu Bengkung, Anda bisa menyaksikan pemandangan ini sambil bersantai di dalam bathtub alami!
Memang bathtub alami ini tidak selalu ada, tapi jika Anda beruntung maka pengalaman ini akan jadi pengalaman tak terlupakan. Biasanya bathtub ini akan muncul ketika air laut pasang. Saat itulah air laut tertampung di dalam cekungan yang terbentuk dari barisan karang. Dan saat air laut kembali surut, air dalam bathtub alami pun ikut surut.
Seperti pantai-pantai lain di Malang, di Pantai Batu Bengkung Anda juga tidak diperbolehkan untuk berenang. Tapi, berjalan-jalan menyusuri pantai ini juga tak kalah seru. Bahkan Anda akan menemukan banyak wisatawan yang mendirikan tenda di pinggir pantai untuk bisa mengagumi keindahan alam lebih lama lagi.
Banyak wisatawan senang datang ke pantai ini karena cukup mudah untuk diakses. Selain itu, pantai ini juga masih tergolong sepi dan bersih. Soal fasilitas, Anda sudah bisa menemukan warung makan, toilet, serta mushala untuk menunjang aktivitas para wisatawan.
Pantai Batu Bengkung
Tiket Masuk: Rp10.000
Alamat: Jalan Jalur Lintas Selatan, RT.42/RW.05, Gedangan, Gajahrejo, Hutan, Gajahrejo, Gedangan, Malang, Jawa Timur 65178. Koordinat di sini
Jam Operasional: 24 jam
13. Rasanya seperti punya pantai pribadi!: Pantai Dali Putih
Jika Anda pernah membayangkan punya pantai pribadi, coba saja berlibur ke Pantai Dali Putih. Pantai yang masih termasuk ke dalam kawasan Perhutani ini memang tergolong masih sepi. Jadi Anda bisa menikmati pantai ini sepuasnya!
Pasir pantainya putih dan lembut. Tebing karangnya yang tinggi membuat pantai ini terlihat eksotis.
Berjalan kaki menyusuri pantai ini memang menyenangkan, tapi Anda tetap harus berhati-hati karena ombak lautnya yang cukup besar.
Pantai Dali Putih
Alamat: Sumberbening, Bantur, Malang, Jawa Timur 65179. Koordinat di sini
14. Uniknya “kawah” di tepi pantai dan kolam renang alami: Pantai Mbehi & Teluk Bidadari
Kalau berbicara soal pantai-pantai eksotis, biasanya pikiran kita langsung tertuju pada Pulau Bali. Padahal, di Pulau Jawa pun ada banyak pantai cantik yang menyuguhkan keunikan tersendiri tak kalah dengan di Pulau Dewata. Salah satunya bisa Anda temukan di pesisir selatan Kabupaten Malang.
Bisa dikatakan, Pantai Mbehi ini merupakan salah satu surga tersembunyi di Malang, karena belum banyak orang yang tahu keberadaannya. Meski jarak dari pusat kota sekitar 66km, namun pantai ini sangat menarik untuk dieksplor.
Lokasinya berada di balik hutan lindung, sehingga suasananya masih sangat asri dengan pasir pantai yang putih bersih dan air laut yang sangat jernih dengan gradasi warna turquoise. Sehingga, rasa lelah akibat trekking yang cukup panjang pun sirna seketika.
Bukan itu saja lho yang membuat Pantai Mbehi istimewa. Di sisi pantai tersebut, terdapat dua fenomena alam yang pastinya akan membuat Anda takjub!
Pertama, ada sebuah lubang menyerupai kawah di tepi karang besar yang tembus langsung ke permukaan air laut. Apabila ombak besar datang, maka airnya akan menyembur melalui sela-sela ‘kawah’ ini hingga ke udara dengan suara menderu layaknya naga yang mengamuk. Karena tidak ada pagar pembatas, Anda harus berhati-hati dan jaga jarak dari lubang tersebut, ya!
Nah, tak jauh dari ‘kawah’ tersebut Anda bakal menemukan keunikan lain yang dinamakan Teluk Bidadari. Ceruk pada batu karang berisi air laut yang jernih menciptakan fenomena layaknya kolam renang alami yang cukup dangkal. Di sini Anda bisa bebas berendam sambil menikmati keindahan alam sekitar dengan latar belakang Samudera India. So epic!
Pantai Mbehi & Teluk Bidadari
Tiket Masuk: Rp10.000 (kawasan Pantai Mbehi) | Rp100.000 (Biaya jasa pemandu untuk trekking ke Teluk Bidadari, maksimal 10 orang)
Alamat: Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Koordinat di sini.
15. Saksikan air terjun dan pantai menyatu: Pantai Banyu Anjlok
Pantai ini terletak di sebelah tebing batu, di mana terdapat air terjun yang langsung mengalir ke pantai.
Yang paling keren? Anda dapat memanjat ke sumber mata airnya dengan tangga dan berendam di sana sambil mengagumi lautan luas.
Pantai ini berlokasi di sebelah Pantai Lenggoksono, Pantai Bolu-Bolu, dan Pantai Kletakan, jadi tempat ini adalah pemuas dahaga bagi para pecinta pantai.
16. Rasakan sentuhan pasir putih lembut di kaki Anda: Pantai Ngliyep
Nama Pantai Ngliyep berasal dari pasir putihnya yang lembut.
Ada pulau kecil, Gunung Kambang, yang dapat dicapai dengan jembatan kayu. Pulau ini adalah tempat sempurna untuk menyaksikan matahari terbit dan tenggelam.
Anda juga dapat menuju ke Bukit Cinta Kasih, di mana legenda mengatakan orang muda yang datang ke tempat itu akan menjadi sepasang kekasih.
Dari pantai, Anda dapat berjalan ke atas bukit kecil bernama Teluk Putri, yang namanya terilhami dari kulit Putri Raja yang lembut seperti sutra.
17. Bermain bersama “buaya”: Pantai Bajul Mati
Pantai Bajul Mati berlokasi di selatan kota Malang, dekat Pantai Goa Cina dan Pantai Sendang Biru. Secara harfiah, nama pantai ini berarti “Pantai Buaya Mati”.
Memang, teluk berbatu nan hijau ini menyerupai buaya yang berbaring dengan tenang di air.
Sebelum memasuki pantai ini, Anda akan melalui struktur uniknya – jembatan setengah lingkaran sepanjang 90m melintasi sungai lebar, di mana Anda dapat menyaksikan perbukitan dan batuan karang.
Pantai Bajul Mati memiliki pasir putih dan air jernih bagaikan kristal. Ombak di sini cukup besar sehingga tidak dianjurkan untuk berenang.
Anda juga dapat menjelajahi Gua Wil yang ada di Pantai Bajul Mati ini.
18. Buktikan sendiri keunikannya: Pantai Tiga Warna
Pantai yang masih jarang diekspos ini menyimpan sebuah keunikan yang cukup bikin penasaran para travelers.
Karena berada di kawasan hutan konservasi, untuk berkunjung ke sini Anda perlu reservasi setidaknya seminggu sebelumnya (atau satu bulan jika Anda berencana menghabiskan akhir pekan) untuk memastikan tidak terlalu banyak pengunjung yang memadati area.
Gradasi warna air laut dari biru ke hijau hingga putihnya pasir hanyalah sebagian kecil pesona yang dimiliki pantai ini. Perjalanan menuju ke sana pun memberikan pengalaman yang tak kalah berkesan.
Dimulai dari Konservasi Mangrove Clungup, yaitu hutan bakau yang terdapat tepat di muara pertemuan antara laut dan sungai. Selain membantu mencegah abrasi, rindangnya pepohonan ini juga berfungsi sebagai peneduh dari teriknya sinar matahari.
Setelah berjalan singkat ke arah selatan, pengunjung dapat beristirahat untuk sekadar memulihkan tenaga. Jangan lama-lama ya, karena perjalanan menuju destinasi utama masih membutuhkan waktu sejam lagi. Tapi tak akan terasa kok, karena ditemani oleh pemandangan laut dan pantai yang indah di sebelah kanan dan tetumbuhan hijau di sebelah kiri.
Selanjutnya Anda harus memanjat bukit hingga akhirnya terlihat Si Pantai Tiga Warna. Gradasi warna airnya yang begitu unik pasti membuat tak sabar untuk buru-buru tiba di sana dan terjun ke air!
Cara lain untuk menikmati keindahan Pantai Tiga Warna yang begitu alami dan bening ini adalah dengan menggunakan peralatan snorkeling. Deretan terumbu karang yang indah di sekitar pantai ini pasti akan tambah membuat Anda jatuh hati! (Anda bisa menyewa satu set peralatan snorkeling dan jaket pelampung hanya dengan Rp15.000,- saja!).
Pantai Tiga Warna
Tiket Masuk: Rp10.000 dan Rp100.000 untuk tour guide maksimal 4 orang wisatawan
Alamat: Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Koordinat di sini
Jam Operasional: 08.00 – 16.00
Taklukkan gunung-gunung megah nan memesona
19. Ikon pariwisata kebanggaan bangsa: Gunung Bromo
Gunung yang terletak di jantung kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini merupakan salah satu kekayaan alam paling menakjubkan di Indonesia.
Berada di tengah-tengah padang pasir nan luas dengan ketinggian 2.392 meter, meski bukan yang tertinggi di nusantara – namun keindahan dan daya magisnya menjadi magnet tersendiri yang tak henti-hentinya memikat hati puluhan ribu wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri.
Sejak pukul 3 dini hari, para pengemudi jip sudah bersiap memanaskan kendaraan mereka sebelum dibawa melintasi jalur sempit menuju Gunung Penanjakan, yang merupakan spot ideal untuk menikmati panorama sunrise Gunung Bromo.
Begitu melompat keluar dari jip di pos pemberhentian terakhir, udara dingin yang menusuk tulang akan langsung menyerbu Anda, oleh karena itu jangan lupa bawa pakaian hangat yang cukup tebal dan sarung tangan. (Ingin tahu cara lain yang cukup ampuh melawan rasa dingin? Menyeruput segelas bandrek panas sambil ditemani pisang goreng!)
Perjalanan belum berakhir, karena Anda masih harus menaiki ratusan anak tangga menuju bagian Gunung Pananjakan yang dijadikan area untuk menyaksikan sunrise tepat sebelum matahari bangun dari tidurnya. Dan ketika momen itu tiba, suasana magis yang sulit diungkapkan dengan kata-kata akan tampak di hadapan Anda seiring semburat cahaya violet yang mulai memecah kegelapan.
Dijamin Anda akan tersihir oleh keindahan panorama matahari yang perlahan muncul dari balik Gunung Bromo dengan latar Gunung Semeru nan megah di belakangnya.
Setelah puas melihat sunrise, saatnya turun dan menjelajahi kawasan sekitar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang tak kalah cantiknya. Salah satunya adalah hamparan savana di sisi timur Gunung Bromo yang mirip dengan Bukit Teletubbies. Sungguh luar biasa betapa beragamnya ekosistem yang ada di taman nasional ini!
Terakhir, Anda bisa mengunjungi Pura Luhur Poten yang jadi tempat peribadatan masyarakat tradisional Tengger; atau menunggang kuda menuju Kawah Bromo.
Gunung Bromo
Tiket Masuk: Rp29.000 (weekday) dan Rp34.000 (weekend) untuk wisatawan lokal; Rp220.000 (weekday) dan Rp320.000 (weekend) untuk wisatawan mancanegara.
Lokasi: Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
Telepon: (0341) 490 885
Jam Operasional: 24 jam
Website 20. Rasakan gemuruh perut bumi di bawah kaki Anda!: Gunung Semeru, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
Menjulang setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut, Gunung Semeru (atau warga lokal biasa menyebutnya ‘Mahameru’) merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa.
Popularitas gunung ini pun kian melesat berkat film popular 5cm yang dirilis pada tahun 2012 silam. Gunung Semeru kerap dianggap sebagai ‘batu loncatan’ bagi para pendaki yang ingin menambah pengalaman, karena hanya membutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk mendaki dan menuruninya, tergantung kondisi fisik.
Pendakian dimulai di Desa Ranu Pane, di mana para pendaki dapat menyiapkan bekal dan beristirahat sejenak sebelum memulai ekspedisi keesokan harinya. Tahap pertama perjalanan akan berujung di Ranu Kumbolo, sebuah danau menakjubkan yang dikelilingi bukit-bukit hijau di ketinggian 2.400 meter di atas permukaan laut. Biasanya, di sinilah para pendaki akan mendirikan tenda dan bermalam sebelum melanjutkan perjalanan. Kalau ingin menguji daya tahan tubuh Anda terhadap suhu yang dingin, boleh lho mencelupkan kaki di danau.
Setelah melewati Ranu Kumbolo, maka selanjutnya yang akan dihadapi oleh para pendaki adalah bukit Tanjakan Cinta. Konon jika berhasil melaluinya tanpa sekalipun berhenti dan beristirahat, Anda bakal menemukan cinta sejati!
Dan di akhir pendakian yang melelahkan, segala penat akan terbayar lunas di padang Oro-oro Ombo yang tampak begitu dengan hamparan bunga Edelweiss (lambang keabadian) serta bunga Verbana Barisliensis Vell – mirip bunga Lavender – yang hanya bisa ditemukan di Indonesia.
Karena status Gunung Semeru merupakan gunung berapi aktif, maka berkemah di sekitar puncak gunung tidak diperkenankan karena terdapat gas beracun yang mematikan. Untuk menaklukkan Mahameru, pendaki dapat berkemah di Kalimati dan memulai pendakian pada pukul 2 dini hari dalam keadaan gelap gulita. Di tahap terakhir ini Anda perlu ekstra waspada, karena tak jarang batu-batu besar berjatuhan dan bisa membahayakan.
Apakah segala daya upaya dan risiko menaklukkan Sang Mahameru sebanding dengan kepuasannya? Semua ada di tangan Anda!
Catatan: Jika Anda termasuk kategori pendaki pemula, sangat disarankan untuk menggunakan jasa pemandu mengingat pendakian di Gunung Semeru merupakan hal yang amat serius dan membutuhkan persiapan matang – dari transportasi, perizinan, perbekalan, dan tentu saja kondisi fisik prima.
Gunung Semeru, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur
Tiket Masuk: Rp19.000 (weekday) dan Rp24.000 (weekend)
Cara ke Sana: Dari Malang, mengarah ke timur menuju Pasar Tumpang. Anda dapat menyewa jip menuju Desa Ranu Pane – lokasi pos pendakian awal – dengan biaya sekitar Rp30.000. Alternatif selain menggunakan angkutan umum dan menyewa jasa pemandu lepas, Anda juga bisa menggunakan jasa agen perjalanan. Jangan ragu untuk banyak bertanya sebelum memastikan reservasi. Cek juga berbagai rekomendasi dari yang sudah pernah menggunakannya. Lintang Buana Tours menawarkan customer support dan memungkinkan Anda untuk bisa mengatur perjalanan sesuai kehendak (bahkan sampai ke yang detail). Sedangkan Bromo Adventureland menawarkan kepuasan dan kenyamanan maksimal dengan biaya sekitar Rp460.000 per orang.
Website 21. Mengeksplorasi setiap sudut gunung berapi yang penuh keunikan: Gunung Kelud
Gunung Kelud merupakan gunung berapi yang masuk ke dalam tiga wilayah: Kediri, Blitar, dan Malang. Dengan ketinggian sekitar 1731 meter, gunung ini menyuguhkan panorama alam spektakuler yang begitu memukau. Air terjun Coban Sewu
Salah satu yang menjadi daya tarik utama adalah kawahnya yang berbentuk seperti kolam yang sangat unik. Oleh warga setempat, kawah ini diyakini sebagai tempat bertuah dan kerap dijadikan lokasi foto favorit para wisatawan.
Jangan lewatkan pula fenomena Jalan Misteri yang hanya bisa Anda temukan di Gunung Kelud. Konon, di jalan ini segala macam kendaraan, seperti mobil dan sepeda motor bisa bergerak sendiri tanpa dikendalikan. Penasaran, kan?
Pemandangan unik lainnya adalah Anak Gunung Kelud, yaitu sebuah kubah lava yang muncul dari dalam danau kawah ketika gunung berapi tersebut meletus di tahun 2007. Selain itu, di Gunung Kelud juga terdapat sebuah terowongan, serta 3 jalur trekking yang menarik untuk dijelajahi!
Ingin menguji kemampuan mendaki gunung? Singgah saja ke Gunung Sumbing, di mana terdapat dinding batu yang menjulang dengan kemiringan 90 derajat!
Gunung Kelud
Tiket Masuk: Rp5.000 (weekdays), Rp10.000 (weekend)
Alamat: Jl. Kelud, Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, 64211.Koordinat di sini.
Jam Operasional: Buka dari jam 08.00
22. Terpukau dengan Gunung Arjuno yang gagah menjulang: Budug Asu
Bisa dibilang, area wisata Budug Asu ini punya semua yang Anda inginkan. Udara yang sejuk, pemandangan alam yang indah, warung dengan aneka jajanan, hingga camping ground untuk merasakan petualangan yang sesungguhnya.
Ada banyak cara untuk menikmati keindahan alam Budug Asu. Anda bisa berjalan kaki di tengah hamparan pohon pinus. Perjalanan yang melelahkan pun langsung terbayar saat Anda sudah mencapai puncak. Bersantai sambil melepas lelah, pandangan Anda akan dimanjakan dengan Gunung Arjuno yang indah serta hamparan kebun teh yang menyejukan mata.
Semua yang tercantum di atas merupakan data terakhir pada saat artikel ini dibuat. Jika ada perubahan/update terbaru yang Anda ketahui, silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaharui. Terima kasih!
Beritahu kami
Semua yang tercantum di atas merupakan data terakhir pada saat artikel ini dibuat. Jika ada perubahan/update terbaru yang Anda ketahui, silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaharui. Terima kasih! Beritahu kami |